Posted Yoniecha
Social Humanity
15 Maret 2016
Di jalanan mereka mencari nafkah dengan penuh keterpaksaan, bukan berati itu niat mereka, mereka di paksakan dengan keadaan, kebebasan dari bangku sekolah yang tak pernah mereka kenyam sama sekali, membuat mereka santun mencari nafkah di jalan, walaupun pandangan orang lain beda dan sinis?
Semua fasilitas yang hampir dan memang tidak ada yang membuat mereka menjadi begini, keadaan orang tua yang tidak mampu membuat mereka putus sekolah,, putus cita cita dan harapan, dan akhirnya hidup di jalanan mendemontrasikan keahlian yang sama sekali mereka tak punya, belum waktunya, dan bukan sebenarnya keadaan itu untuk mereka, Apalagi di waktu saling kejar dengan petugas?
Sungguh miris kita melihat anak seusia mereka berperang dengan waktu, yang mencari sebuah pembelaan dalam hidup, pembelaan sehari hari demi membantu orang tua dan tambahan uang jajan, apakah kita pernah menenggok sedikitpun tanpa rasa angkuh dan sinis? mungkin tak akan pernah kita menenggok sedikitpun tentang mereka, kita masih sibuk dengan obrolan kita di meja restoran,, dan kita masih di sibukan dengan urusan kita masing masing tanpa harus melihat mereka itu siapa?
Posted Yoniecha
15 Maret 2016
Social Humanity
Artikel keren lainnya: