Kepulasan Yang Masih Terfikir?
Posted yoniecha
20 Maret 2016
Selamat malam Sobat Humanity, selamat berjumpa lagi dengan penulis yang ganteng dan baik hati ini (kata emak sih haha,,)
Malam ini 20 Maret 2016 kita akan bercerita tentang sudut pandang seorang Gelandangan? Kalau kita bertanya apakah seorang gelandangan itu nyaman dengan kehidupanya? Tentu saja tidak nyaman sobat, makanya penulis tidak mau jadi gelandangan hahaha,,
Setiap manusia yang hidup di dunia ini tentunya selalu ingin yang terbaik untuk keluarga dan dirinya dan untuk orang lain,
Tidak ada seorangpun yang mau hidupnya susah sobat, akan tetapi keadaan yang membuat kita terpaksa menjadi begini, bukan kemauaan sendiri dan itupun sudah di jalani dengan berbagai usaha supaya hidup menjadi lebih baik,
Akan tetapi sebuah arti kesabaran yang terkadang membuat kita hilang semangat,, hilang motivasi untuk memacu kedepanya, Sebenarnya kita semua sudah dalam misi pengusahaan setiap hari dan tinggal menunggu hasil akhir, tapi menunggu dengan kesabaran itu membosankan, sehingga kita terprosok dalam angan angan semu, oleh karena itu setidaknya kita berusaha dengan di sertai doa supaya kita terbekali ketika kita menunggu hasil akhir sobat,
Dan jangan lupa saling membantu sesama kita dalam setiap langkah untuk menuju kesuksesan kita kedepannya, Hanya untuk belajar berbagi supaya kita tidak merasa kaget dan sombong bila usaha kita sukses nanti,
Peringatan awal adalah dari kita sendiri, Mulai bawah sampai atas hingga akhirnya menengok ke bawah lagi?
Untuk usaha dan niat kita berbagi kepada sesama bukan hanya soal materi saja sobat, dari gotong royong,, kerja sama,, saling rukun dalam bertetangga, itupun termasuk niat berbagi yang luar biasa sobat,
Okelah kalau begitu sobat Social Humanity yang budiman, kita akhiri dulu artikel kali ini, bila kita berjodoh kita akan bertemu lagi (itupun kalau sobat jomblo hahaha)
Posted yoniecha
Surabaya 20 Maret 2016